Menurunkan Produk Defect Pada Assy 32100-K2V-N410-IN Dengan Menggunakan Metode SQC (Statistical Quality Control) Dan FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) Di PT XYZ

Abstrak

PT. XYZ adalah salah satu perusahaan wiring harness (body kabel motor) yang sesuai dengan pesanan pelanggan. Wiring harness adalah salah satu bagian kendaraan bermotor yang merupakan rangkain circuit/wire yang berfungsi sebagai penyaluran listrik dari suatu bagian ke bagian yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui defect dominan, faktor apa saja yang menyebabkan defect,mengetahui apakah data defect terkendali atau tidak, meminimalsir defect sebesar 15% dengan Metode SQC (Statistical Quality Control) dan FMEA (Failure Mode and Effects Analysis). SQC ialah suatu teknik penyelesaian masalah dengan cara mengecek, mengendalikan, mengawasi, menganalisis, mengelola serta memperbaiki produk maupun proses memakai metode statistika (peta kendali), sedangkan FMEA adalah metode analisisa kesalahan yang muncul dari proses perancangan suatu pekerjaan rancangan. Hasil dari penelitian ini adalah banyaknya defect yang sering terjadi adalah wire tegang dengan jumlah persentase 28% dan penyebab dominan dari defect wire tegang adalah metode penyuplaian yang tertukar dan material yang minus dengan jumlah RPN yaitu 336 dan 253. Setelah dilakukannya perbaikan maka didapat hasilnya ada penurunan defect sebesar 15% dari data defect perbaikan sebesar 23%.