Analisa Kerusakan Pada Produksi Seat Mobil Penumpang Menggunakan Metode FMEA di PT. Adient Automotive Indonesia
Kata Kunci:
Cacat produksi, Proses manufaktur, Jok kendaraan, Produktivitas, FMEAAbstrak
Elemen kunci dalam proses produksi adalah efisiensi dan kualitas. Pada bulan April 2023, PT. Adient Automotive Indonesia menemukan masalah dalam prosedur manufaktur. Masalah-masalah ini meliputi komponen yang hilang, jahitan yang terlipat, jahitan yang terlihat, benang yang longgar atau menggantung, jahitan pada komponen yang salah arah, jahitan yang terlalu rapat (minimal 3 langkah), lubang akibat jarum, jahitan yang tidak lurus atau bergelombang, dan jahitan yang tidak ada sama sekali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengapa cacat terus terjadi dalam proses manufaktur, menurunkan jumlah cacat dalam pembuatan jok kendaraan, dan memberikan saran perbaikan yang akan mengurangi cacat di perusahaan. Untuk mengidentifikasi alasan di balik masalah ini, penelitian ini menggunakan metode FMEA (Failure Mode and Effects Analysis), yang mencakup alat-alat seperti diagram Pareto, diagram tulang ikan, dan FMEA itu sendiri. Hasil penelitian yang telah lakukan dengan perhitungan RPN (Risk Priority Number) menunjukkan bahwa defect missing part memiliki nilai RPN tertinggi, yaitu 300 dari sebelumnya 384 atau turun sebanyak 21.875%.
Referensi
[1] Purba, H.H. (2008). Diagram fishbone dari Ishikawa. http://hardipurba.com/2008/09/25/diagram-fishbone-dari-ishikawa.html/
[2] Hendy Tannady. (2015). Pengendalian Kualitas. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[3] Wicaksono, A., Dhartikasari Priyana, E., & Pandu Nugroho, Y. (2023). Analisis Pengendalian Kualitas Menggunakan Metode Failure Mode and Effects Analysis (FMEA) Pada Pompa Sentrifugal Di PT. X. Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri, 9(1), 177.
https://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/jti/article/view/22233
[4] Sijia Afriani Zal Zadilah S. (2019). Pengendalian kualitas AMDK dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA) PT. Sinar Gowa Industry. Makassar: Politeknik ATI Makassar.
[5] Novita ayu wulandari. (2018). Analisis penyebab cacat produk Butsudan dengan metode FMEA dan FTA. Makassar: Politeknik ATI Makassar.
[6] Rizky Ardiansyah. (2019). Analisis penyebab cacat produk menggunakan metode FMEA pada PT. Sinar Electronic Industry. Deli serdang; Universitas Medan Area.
[7] Mochammad Rizal Akbar, Arief Subekti, dan May Rochma Dhani. (2017). Analisis penyebab kerusakan mesin dengan metode FMEA pada mesin evaporator di pabrik gula. Sleman: Universitas Islam Indonesia.
[8] Ridho Hanif Taufiqurrahman. (2023). Analisa resiko kegagalan pemeliharaan pada mesin pengolahan briquette Dengan Metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA) Dan Fault Tree Analysis (FTA) di Cv. Unico Indonesia. Semarang: UNISSULA.
[9] Pandey, M., Tirayoh, V. Z., Maradesa, D., Akuntansi, J., Ekonomi, F., Ratulangi, U. S., & Bahu, K. (2024). Penerapan Metode Activity Based Management dalam Meningkatkan Efisiensi Aktivitas dan Biaya Produksi pada PT Sinar Pure Foods International Bitung Application Of Activity Based Management Method In Improving The International Bitung. 8(1), 50–59.
[10] Rahman, A., & Perdana, S. (2021). Analisis Perbaikan Kualitas Produk Carton Box di PT XYZ Dengan Metode DMAIC dan FMEA. Jurnal Optimasi Teknik Industri (JOTI), 3(1), 33–37.https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/JOTI/article/view/9287
[11] Ayu Putri Purwani, Eva Safariyani, dan Muhammad Primasuri Anbiya. (2024). Analisis Penyebab Produk Defect Jenis Dust di Proses Visual Inspection Menggunakan Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Karawang; Universitas Singaperbangsa Karawang.
[12] Anastasya, A., & Yuamita, F. (2022). Pengendalian Kualitas Pada Produksi Air Minum Dalam Kemasan Botol 330 ml Menggunakan Metode Failure Mode Effect Analysis (FMEA) di PDAM Tirta Sembada. Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan, 1(I), 15–21.
[13] Fernandi, M. R., Risqi, A. W., & Negoro, Y. P. (2022). Analisis Kualitas Produk Minyak Goreng Kemasan Standing Pouch Menggunakan Metode FMEA pada PT. KIAS. Serambi Engineering, VII(3), 3646–3657.
[14] Zendrato, R. V., Ryantama, R., Nugroho, M. A., Putri, D., Kuncoro, D., & Parningotan, S. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Pada Tempe Menggunakan Metode Seven Tools. IMTechno: Journal of Industrial Management and Technology, 3(2), 99–109. https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/imtechno/article/view/1221
[15] Andriyanto, A., & Ega Anggraini Putri, Y. (2021). Analisis Penyebab Kegagalan Pengiriman Barang Project 247 Atau Jenis Sxq Pada Divisi Operation Airfreight Pt.Cipta Krida Bahari Dengan Metode Failure Mode and Effect Analysis (Fmea) Dan Fault Tree Analysis (Fta). Jurnal Logistik Bisnis, 11(1), 7–13. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jutin/article/view/27694
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Deni Ahmad Taufik, Raden Mohamad Sugengriadi, Ratih Kurnia Sari

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.