Rancang Bangun Alat Penetas Berbasis Mikrokontroler Arduino Dengan Sistem Backup Tegangan Listrik Menggunakan Aki Di Kurnia Farm

Penulis

  • Achmad Anwari Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco
  • Lilik Hari Santoso Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco
  • Mohammad Rizal Ja'faarer Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco

Kata Kunci:

Arduino, DHT22, penetasan, IDE, Incubator, Telur

Abstrak

Penelitian ini membahas alat penetas telur untuk mendukung industri peternakan ayam di KURNIA FARM. Alat ini menggunakan mikrokontroler Arduino Uno dengan sensor DHT22 untuk mengukur suhu dan kelembaban dalam inkubator. Keunggulan sensor DHT22 terletak pada responsivitas dan kecepatan membaca data suhu dan kelembaban, serta ketahanan terhadap interferensi. Cara kerja alat penetas telur ini adalah sensor DHT 22 membaca suhu dalam incubator kemudian mengirimkan ke Arduino kemudian di tampilkan di LCD dan menentukan Relay high atau low untuk menyalakan lampu atau mematikan. Penyimpanan telur tetas sebaiknya sama atau dibawah suhu tersebut Suhu yang baik untuk pertumbuhan embrio adalah berkisar diantara 37 - 38°C. Penetas telur ini menggunakan mikrokontroler sebagai otak dari sistem yang akan dipakai. Alat ini berhasil menunjukkan tingkat akurasi yang baik dengan selisih hanya 0,1°C untuk suhu dan 4,3% untuk kelembaban. Meskipun efektif, perlu penambahan pengatur suhu dan aki sebagai cadangan listrik untuk mengatasi pemadaman PLN. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya teknologi modern dalam meningkatkan efisiensi dan keberhasilan penetasan telur.

Referensi

Paimin, F. B. (2011). Membuat dan Mengelola Mesin Tetas. Jakarta: Penebar Swadaya.

Cahyono, B. (2011). Ayam Buras Pedaging. Jakarta: Penebar Swadaya.

Krista, B., & Harianto, B. (2013). Jago Bisnis dan Beternak Ayam Kampung. Jakarta: PT Argo Media Pustaka.

Dwiminarni, P. (2011). A-Z Seputar Ruang Tamu. Jakarta: Griya Kreasi (Penebar Swadaya Grup).

A. A. R. Sentono, “Rancang Bangun Inkubator Penetas Telur Berbasis Internet of Things,” Skripsi, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, 2020.

Kartika, Wirapartha, Dewi, “Pengaruh Frekuensi Pemutaran Terhadap Daya Tetas Telur Ayam Kampung,” Tropical Animal Science Journal, vol. 9 No. 2, hal. 285–295, 2021

Puspasari, F. Satya, T. Oktiawati, H. Fahrurrozi, I. Prisyanti, H. 2020. ’’ Analisis Akurasi Sistem Sensor DHT22 Berbasis Arduino Terhadap Thermohygrom.

Novianto, D., Setiyowati, I., & Nugraha, W. T. (2019). Rancang Bangun Inkubator Telur Ayam Menggunakan DHT 11 Sebagai Sensor Suhu dan Kelembaban. Pengelolaan Sumber Daya Alam Berkesinambungan Di Kawasan Gunung Berapi,

Yuni Mariani, Ni Made Andry Kartika, M. Ayatullah Hamzani. 2021 "PENGARUH SUHU PENETASAN TERHADAP FERTILITAS, MORTALITAS DAN DAYA TETAS TELUR AYAM KAMPUNG (Gallus domesticus) PADA INKUBATOR

Rosita, G., Prawesti, L. N., Fadlilah, U., Laura, Y., & Esti, R. (2020). “ Strategi Ketahanan Pangan Masa New Normal Covid-19 ” Pengembangan Potensi Ayam Lokal untuk Menunjang Ketahanan Pangan Di Era New Normal Covid-19. 4(1), 452–460

Unduhan

Diterbitkan

01-04-2024

Terbitan

Bagian

Artikel