Perbaikan Waktu Baku Dengan Menggunakan Waktu Jam Henti Untuk Meningkatkat Output Di Teaching Factory Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco Subang

Abstrak

Dalam upaya menjamin kepuasan pelanggan maka perusahaan berusaha semaksimal
mungkin untuk memenuhi permintaan pelanggan. Salah satu permintaan pelanggan adalah
output. Permasalahan yang sering menghambat pencapaian output adalah adanya waktu
kerja yang tidak seimbang sehingga terjadinya bottleneck dan waktu tunggu. Akar masalah
terjadinya bottleneck tempat penyimpanan yang terlalu sedikit menyebabkan waktu proses
terganggu, belum ada keseimbangan kerja antara tangan kanan dan tangan kiri dan operator
yang tidak berpengalaman. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan
perbaikan waktu dengan menggunakan waktu jam henti untuk menentukan waktu baku
dalam mengerjakan produk, dengan mempertimbangkan penyesuaian dan kelonggaran
sehingga dapat ditemukan waktu yang wajar dalam proses kerja. Dalam penelitian, jam henti
dibantu dengan beberapa tools seperti fishbone, peta operasi proses, dan peta tangan kiri
dan tangan kanan. Dengan perbaikan tersebut waktu baku mengalami kenaikan dari
1409,402 detik menjadi 853,472 detik, sehingga output mengalami peningkatan yang awalnya
401 unit menjadi 440 unit selisih 39 unit atau mengalami kenaikan output sebesar 9,7257%