Analisa Pengendalian Proses Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Produk Dengan Metode Six Sigma DMAIC Pada Produk Wirring Harness (Assy 3210a-K1a-N101-In)

Penulis

  • Sugengriadi Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco
  • Deni Ahmad Taufik Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco
  • Anisa Halimatu Saadah Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco

Kata Kunci:

Peningkatan Kualitas, wirring, FMEA, Six Sigma, DMAIC.

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kecacatan produk melalui pengendalian kualitas dan untuk mengetahui tingkat kecacatan yang terjadi dengan menggunakan metode six sigma. Dalam mengidentifkasi faktor penyebab cacat produk menggunakan beberapa tool yaitu DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Masalah yang terjadi ketika dalam pembuatan terdapat produk yang mengalami defect. Produksi di PT. Piranti Teknik Indonesia masih belum mencapai zero defect (kecacatan nol) karena masih banyak ditemukan adanya cacat pada proses produksi Wiring Harnes. Keadaan ini berdampak pada biaya produksi dan penurunan kualitas produk yang pada akhirnya mengurangi profitabilitas. Jumlah jenis cacat Miss Insertion sebesar 237, Terminal Push Out   140, Rubber Seal Sobek 90. Hasil DPMO sebelum perbaikan pada bulan November 2022-Februari 2023 yaitu 11884 dan setelah perbaikan pada bulan maret-juni yaitu 3088 dan berada pada level sigma 4,7 yang mana level ini berada di rata-rata industi manufaktur diindonesia. Hasil FMEA faktor manusia merupakan masalah utama penyebab produk defect dengan RPN 200.

Referensi

Andhika, P. (2017). Analisis Produk Cacat Brake Wheel ( PT . Panasonic ) dengan Menggunakan Metode Seventools Di CV. Sumber Baja Perkasa (SUBASA). Integrated Lab Journal, 5(2), 63–72. https://ejournal.uin-suka.ac.id/pusat/integratedlab/article/view/1554

Darsini, & Wahyuningsih, N. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Produk Pada Proses Extruder Benang Plastik. 45–46. https://publikasi.kocenin.com/index.php/huma

Ekawati, R., & Rachman, R. A. (2017). Analisa Pengendalian Kualitas Produk Horn Pt . Mi Menggunakan Six Sigma. Journal Industrial Services, 3(Vol. 3 No. 1a Oktober 2017), 32–38.

Koeswara, S., & Ardianto, H. R. (n.d.). IMPLEMENTASI SIX SIGMA UNTUK PENINGKATAN KUALITAS SANDAL DI CV . SANCU CREATIVE INDONESIA. 274–280.

Ningrum, H. F. (2020). Analisis Pengendalian Kualitas Produk Menggunakan Metode Statistical Process Control (SPC) Pada PT Difa Kreasi. Jurnal Bisnisman : Riset Bisnis Dan Manajemen, 1(2), 61–75. https://doi.org/10.52005/bisnisman.v1i2.14

Rahmawati, A. (2023). Analisis Kualitas Produk Filter Rokok Metode Six Sigma Pada Mesin KDF SM 01 DI PT.ESSENTRA INDONESIA. 12, 48–51.

Revita, I., Suharto, A., & Izzudin, A. (2021). Studi Empiris Pengendalian Kualitas Produk Pada Vieyuri Konveksi Empirical Study of Quality Control in Vieyuri Konveksi. Bisnis-Net Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 4(2), 39–49. https://doi.org/10.46576/bn.v4i2.1695

Simbolon, S. (2014). Sistem Manajemen Mutu Terpadu Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Produk Pada Perusahaan. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 48–56. https://doi.org/10.54367/jmb.v14i2.91

Wahyuningtyas, A. T., Mustafid, & Prahutama, A. (2016). Implementasi Metode Six Sigma Menggunakan Grafik Pengendali Ewma Sebagai Upaya Meminimalisasi Cacat Produk Kain Grei. Jurnal Gaussian, 5(1), 61–70. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian

Widiyawati, S., & Assyahlafi, S. (2017). Perbaikan Produktivitas Perusahaan Rokok Melalui Pengendalian Kualitas Produk dengan Metode Six Sigma. Journal of Industrial Engineering Management, 2(2), 32. https://doi.org/10.33536/jiem.v2i2.150

Wahyu Ariani, Dorothea. Manajemen Kualitas. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka,2020

Unduhan

Diterbitkan

01-04-2024

Terbitan

Bagian

Artikel